• Inti atom mempunyai muatan yang besarnya sama dengan muatan elektron yang mengelilinginya.
• Hampir seluruh massa atom (99,9%) terkonsentrasi pada inti atom, dan massa atom merupakan kelipatan bilangan bulat dari massa atom hidrogen.
Berdasarkan kenyataan ini, dipikirkan model inti, sebagai berikut:
• Model proton: Suatu inti atom mengandung A (bil bulat) proton (satuan mendasar muatan positif). Ini berarti, muatan inti = Ae. Karena A tidak sama dengan Z, maka model ini ditolak.
• Model Proton-elektron: Dalam inti terdapat A proton dan (A-Z) elektron.
Massanya sesuai, dan muatan juga sesuai. Akan tetapi, adanya elektron
dalam inti melanggar asas ketidakpastian, yang menghendaki
elektron-elektron mempunyai energi kinetik sangat tinggi. Spin intrinsik
inti atom juga tidak terpenuhi. Jadi, model ini ditolak.
• Model Proton-Netron: Tahun 1932 ditemukan netron, yaitu partikel dengan massa sedikit lebih besar dari massa proton, tetapi tidak bermuatan. Menurut model ini, inti terdiri dari Z proton dan (A-Z) netron. Massanya A dan muatannya Ze. Proton dan netron ini disebut nukleon. Model inilah yang diterima sebagai model inti atom.
Sumber ; http://mbek82.wordpress.com
0 comments:
Post a Comment